Suasana harus, mata yang memerah bahkan isak tangis ketika keluarga besar mengantar mereka masuk pondok. Sedih akan berpisah dengan kedua orangtua, adik kakak dan keluarga besar demi satu tujuan yakni menjadi hafidhoh Qur'an.
Pun demikian para orangtua yang pasti juga menahan sedih berpisah dengan buah hati tercinta. Bukan karena tega, tapi karena sebuah harapan mereka kelak menjadi penolong dan penyejuk hati kedua orangtua.
Ini langkah kesekian dari proses pengambilan keputusan yang diambil oleh orangtua. Berat, pasti. Sangat manusiawi jika mereka para orangtua berat dan sedih berpisah.
Tapi ini hanya sementara. Mereka para putri bapak ibu sekalian akan belajar, menghafal dan tentunya belajar mandiri.
Inilah perjuangan. Perjuangan sudah dimulai. Perpisahan pun sudah terjadi. Hanya doa yang bisa terus mengalir kepada Putri bapak ibu sekalian.
Kelak, kalian semua akan berkumpul dengan keluarga tercinta dengan bapak ibu dengan segudang kisah dan cerita perjuangan menuntut ilmu dan menghafal al Qur'an. Semoga Allah mewujudkan harapan bapak ibu sekalian. Aamiin
Penulis : admin
0 Komentar