SENTUHAN AL QUR'AN KEPADA SAYYIDINA UMAR RA

Mungkin sebagian kita sudah pernah mendengar atau membaca kisah islamnya Sayyidina Umar RA. Namun bisa juga sebagian kita tidak tahu dan belom pernah membaca kisah tersebut. 

Suatu hari, Sayyidina Umar marah besar dan ingin membunuh Nabi Muhammad SAW. Dalam perjalanan, Umar ra ditanya oleh seseorang
"Hai Umar! Mau kana kamu? "
Umar ra menjawab "Aku mau membunuh Muhammad".

Maka orang tersebut pun berkata lagi
" Untuk apa kamu bunuh Muhammad, adikmu sendiri sudah masuk Islam! . 

Sontak saat itu, Umar ra pun tambah marah dan naik pitam dan akhirnya balik arah ke rumah adiknya yakni Fatimah Binti al Khaththab. 

Maka tatkala Umar ra sudah hampir sampai, Fatimah dan suaminya, Zaid menyembunyikan mushaf yang mereka baca. Dan menyembunyikan guru mereka yakni Khabab bin al Arat. 

Maka pintu pun digedor oleh Umar ra yang akhirnya juga dibukakan oleh Fatimah. Dan Umar meminta catatan yang dibaca oleh Fatimah. 

Fatimah bersikeras tidak mau menyerahkan catatan al Qur'an miliknya. Hingga Umar ra memukul Fatimah dimana memukul wanita dalam tradisi masyarakat Arab merupakan sebuah aib. Dan akhirnya Fatimah berkenan memberikan catatan Mushaf nya dengan syarat Umar ra bersuci terlebih dahulu. 

Maka Fatimah meminta Umar ra untuk bersuci. Setelah itu, Umar pun bersuci dan mulai membaca salah satu potongan ayat pada surah Thaha sebagai berikut
طه
ما أنزلنا عليك القرآن لتشقى
تنزيلا ممن خلق السماوات العلى

Setelah membaca potongan ayat teraebut, Umar ra pun tersentuh dan Allah SWT masukkan ke dalam dadanya hidayah. 

Maka Umar ra pun pergi menuju rumah Arqam bin Abil Arqam dan akhirnya beliau pun bersyahadat. 

Semoga bermanfaat. Aamiin

0 Komentar