Jika dirunut berdasarkan urutan turunnya surah, maka al Fatihah berada di urutan kelima. Surah ini menjadi intisari dari al Qur'an sebab semua kandungan al Qur'an tersimpul di dalamnya.
Dari keterangan para ulama' didapati bahwa surah al Fatihah tersimpul dalam kalimat بسم الله الرحمن الرحيم. Dan dari keterangan ulama' pula kita bisa mengetahui bahwa kalimat بسم الله الرحمن الرحيم tersimpul dalam satu huruf yakni ب yang bermakna بي كان ما كان. بي يكون ما يكون. Yang artinya sebab Aku ada apa saja yang telah ada dan sebab Aku akan terjadi apa yang bakal terjadi.
Oleh karena itu, walaupun secara fikih terjadi perbedaan pendapat di kalangan para ulama' terkait hukum membacanya. Namun secara Tauhid membaca basmalah hukumnya wajib. Sebab dengan mengucapkan basmalah kita menggantungkan segala sesuatunya kepada Allah SWT. Dan orang yang tidak mengucapkan basmalah dianggap dan dinilai sombong karena tidak melibatkan Allah dalam segala gerak langkahnya.
Rasulullah SAW menegaskan akan hal tersebut dalam sabdanya
كل أمر ذي بال لا يبدأ فيه ببسم الله فهو أبتر، فهو أقطع، فهو أجذم.
Setiap perkata penting yang tidak diawali dengan bismillah, maka perkara tersebut terputus.
Rasulullah SAW mengulanginya hingga tiga kali dimana hal tersebut menunjukkan urgensi dann kedudukan basmalah dalam kehidupan seorang muslim.
Maka apapun yang akan kita kerjakan setogyanya diawali dengan بسم الله الرحمن الرحيم
Semoga bermanfaat. Aamiin
0 Komentar