MENGAJAR BELAJAR AL QUR'AN

Program tahfidzul Qur'an saat ini menjadi program unggulan dan primadona. Banyak orangtua yang menginginkan putra putrinya hafal al Qur'an. Sehingga mereka berbondong-bondong, searching di media sosial sekolah atau pondok pesantren yang memiliki program tahfidzul Qur'an. 

Animo yang besar tersebut tentu saja bukan tanpa alasan. Akan tetapi ada landasan dan motivasi yang sangat kuat yang bersumber dari al Qur'an itu sendiri maupun dari hadits-hadits nabi Muhammad SAW. Diantaranya adalah sabda Nabi Muhammad SAW sebagai berikut
خير كم من تعلم القرآن وعلمه
Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al Qur'an dan mengajarkannya. 

Tentu saja keinginan tersebut sangat mulia. Dan memiliki putra putri yang hafidz dan hafidzah adalah sebuah karunia besar yang harus disyukuri. Namun perlu diingat bahwa untuk menjadi hafidz dan hafidzah ada yang mudah dan ada yang sulit, butuh proses yang panjang, butuh kesabaran dan perjuangan, dan sebagainya. 

Hafal al Qur'an tentu saja bagus dan mulia. Namun demikian masih banyak tahapan untuk sampai pada tahapan dimana seorang anak selain hafal, dia juga memahami kandungan al Qur'an baik dari sisi petunjuk, sisi linguistik dan tata bahasanya. 

Oleh karena itu, Pesantren Hidayatullah Madiun dengan lembaga pendidikan formal SMP dan MA mengangkat program MBA. 

Apa itu MBA? MBA adalah singkatan dari Mengajar dan Belajar Al Qur'an. Program ini kadang disebut dengan terjemah lafdziyyah atau terjemah per kata. Sekilas program ini mudah dan gampang. Dan bisa untuk semua level usia. 

Di Pesantren Hidayatullah Madiun, program ini dilaksanakan setiap selesai sholat isyak dimana satu santri akan maju ke depan dan akan melakukan tahapan MBA sebagai berikut
1. Membaca satu ayat secara tartil 
2. Menjelaskan kandungan tajwid 
3. Memilah-milah ayat menjadi perkata
4. Menyebutkan jenis kalimat 
5. Menerjemahkan per kata
6. Menerjemahkan secara keseluruhan. 

Harapannya dengan MBA ini para santri hafal al Qur'an dan juga memahami kandungannya sehingga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Semoga Allah SWT mudahkan. Aamiin

0 Komentar